5 Cara Mendapatkan Pelanggan Dari Facebook
Selain digunakan untuk berkomunikasi dengan keluarga dan teman-teman, Facebook memang sering digunakan sebagai ajang pencarian pelanggan. Pemasar B2B (B-to-B atau Business to Business) umumnya mulai mencari cara agar dapat menjadikan Facebook sebagai konten distribusi dan media untuk terlibat dengan perusahaan lain atau pelanggannya. Menurut sebuah studi yang dilakukan oleh MarketingProfs dan Content Marketing Institute, pada tahun 2011 saja, sebanyak tujuh puluh persen pemasar B2B menggunakan Facebook untuk membagikan content mereka kepada jaringan mereka. Jumlah ini naik sebanyak tiga puluh persen dari tahun sebelumnya. Yang harus diingat adalah, walaupun Anda adalah pemasar B2B, tetap biarkan orang-orang biasa membeli produk dalam jumlah satuan.
Sebagai situs yang populer, pengguna Facebook yang apabila diumpamakan sebagai negara, merupakan negara dengan jumlah penduduk terbanyak ketiga di dunia setelah Cina dan India. Mereka rata-rata membuka situ ini sebanyak empat puluh kali perbulan dengan rata-rata 23 menit setiap mengunjungi situs tersebut. Untuk memanfaatkan populasi Facebook yang sangat besar ini untuk bisnis Anda, berikut ini adalah cara-cara yang dapat Anda lakukan :
1. Get the “like” before the love
Ketika sudah memiliki halaman (page) sendiri untuk bisnis Anda, bukanlah sebuah jaminan bahwa halaman tersebut akan dikunjungi terus-menerus oleh para pengguna Facebook. Hanya kurang dari satu persen pengguna Facebook yang pernah mengunjungi halaman Anda akan kembali mengunjungi halaman yang sama pada kesempatan berikutnya. Maka dari itu, sangatlah penting untuk dapat mendapatkan “like” dari banyak pengguna Facebook. Dengan memberikan “like”, mereka akan dapat menerima konten yang Anda bagikan di news feed atau di home page mereka. Halaman Facebook Anda dapat dimanfaatkan untuk membangun kepercarayaan dan kesadaran dari pelanggan Anda. Dengan konten yang disebar secara otomatis ke home page mereka, Anda juga dapat mempromosikan penjualan produk yang dipunyai. Tidak ada salahnya jika Anda memberikan berbagai penawaran menrik kepada pelanggan yang mengunjungi halaman Anda.
2. Integrasikan keunggulan atau kepemimpinan Anda dengan “likes”
Sebuah perusahaan manajemen resiko di St. John’s, Newfoundland, ClearRisk melakukan hal ini dengan benar. ClearRisk menawarkan pertukaran kepada pelanggannya. Setiap para pelanggannaya memberikan kontak mereka, Clear Risk akan memberikan informasi mengenai e-book secara gratis. Dan setiap para pelanggannya memberi “like” di halaman ClearRisk, para pelanggannya akan secara otomatis diarahkan untuk mendaftar. Dengan secara rutin mengirimkan berbagai konten seperti e-book melalui Facebook ke para pelanggannya, para pelanggan akan terus mengingat kegunaan dan keefektifan dari konten Anda. Facebook juga berada di peringkat ketiga media sosial yang efektif digunakan untuk berbisnis.
3. Buatlah kontes atau undian
Mengikuti sebuah kontes atau undian merupakan hal yang menyenangkan bagi para pelanggan karena mereka berkesempatan untuk mendapatkan berbagai jenis hadiah secara cuma-cuma, akan tetapi tentu saja dengan syarat yang diberikan perusahaan. Yang harus diperhatikan adalah Anda harus memilih hadiahnya secara hati-hati. Hadiahnya harus dapat menarik para pelanggan, namun di sisi lain tidak merugikan Anda. Namun, jenis undian seperti apa yang dapat berhasil menarik perhatian perusahaan B2B ketika bisnis yang kita kelola hanya ditujukan untuk orang-orang tertentu?
Berbagai bentuk undian memang menarik perhatian banyak orang, namun yang lebih penting adalah Anda harus dapat menarik perhatian pelanggan yang tepat. Seperti misalnya, Anda adalah perusahaan yang bergerak di bidang produk yang menjual miniatur mainan dan Anda berencana untuk mengadakan sebuah undian atau kontes. Dalam undian tersebut, Anda menawarkan sebuah miniatur mainan Captain America. Banyak orang yang tidak terlalu menyukai miniatur mainan akan tetap mengikuti undian Anda, tetapi yang terpenting adalah Anda dapat menarik orang-orang yang memang menyukai miniatur mainan. Namun, Anda harus memerhatikan peraturan yang ada di Facebook mengenai pembuatan berbagai bentuk kontes dan undian terlebih dahulu. Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat mengunjungi situ www.Facebook.com/promotions_guidelines.php
4. Pahami algoritma
Facebook tidak menawarkan banyak konten yang berbeda sehingga konten Anda akan menjadi tampak membosankan dan tidak menarik karena sama saja dengan halaman-halaman lainnya. Untuk mengantisipasi hal seperti ini, Anda dapat menggunakan sebuah algoritma bernama EdgeRank untuk menentukan apa saja yang akan muncul di news feed Anda. Anda harus terus meng-update halaman Facebook Anda dengan konten-konten yang menarik perhatian dan memperluas “jarak pandang” Anda. Lakukan pembaruan yang bersumber pada utilitas dan kreativitas, termasuk sesuatu yang bersifat pribadi atau yang menyenangkan. Pastikan Anda menampilkan hal-hal yang relevan, menarik, dan sesuai dengan kepentingan para pelanggan yang menjadi segmentasi pasar Anda. Di bawah ini ada beberapa tips yang dapat Anda lakukan terhadap para pelanggan Anda di Facebook :
a) Berikan sebuah pertanyaan terbuka untuk menciptakan interaksi.
b) Buatlah update yang menawarkan nilai yang nyata.
c) Kirim postingan Anda pada waktu yang berbeda-beda dalam sehari dan sesuaikan dengan keadaan. Jangan melakukan autopost terhadap konten yang sama.
d) Batasi jumlah postingan Anda. Usahakan jangan lebih dari dua posting dalam sehari.
Dalam memperbarui postingan di halaman Facebook Anda, usahakan untuk perbanyak postingan berbentuk video atau foto. Para pelanggan akan lebih tertarik dengan dua hal tersebut jika dibandingkan dengan sebuah posting yang berisi teks saja. Ceritakan apa yang mau Anda sampaikan dalam bentuk gambar. Dan waktu terbaik untuk mengirim postingan seperti ini adalah ketika akhir pekan untuk meraih para pelanggan yang tidak begitu sering online pada hari kerja.
5. Berpikir di luar Facebook
Anda juga dapat mengirimi pelanggan dengan e-mail yang berisi tawaran menarik. Apabila pelanggan Anda membacanya dan tertarik, ada kemungkinan bahwa pelanggan tersebut akan menunjukkan email tersebut dan menawarkan tawaran Anda kepada rekannya. Hal ini akan sangat menguntungkan bagi Anda. Jangkauan Anda akan menjadi semakin luas dan dapat mencapai orang-orang yang belum memberikan “like” di halaman Anda atau bahkan tidak memiliki akun Facebook.
Di atas adalah lima cara mencari pelanggan di Facebook. Kini giliran Anda untuk menentukan apakah Anda juga mau mencoba peruntungan bisnis melalui Facebook. Seperti yang sudah disebutkan, Facebook merupakan tempat yang sangat luas sehingga jangkauan dan target pasar Anda bisa mencakup segala kalangan. Yang perlu Anda lakukan hanyalah memerhatikan lima langkah di atas dan kemudian juga bisa menambahkan cara-cara lain yang diyakini dapat membantu usaha Anda.