6 Hal Kecil yang Dapat Mengurangi Produktivitas Kerja
1. Telepon genggam
SMS atau telepon yang masuk di telepon genggam dapat mengganggu konsentrasi dan produktivitas kerja Anda. Jika telepon genggam berpotensi menjadi gangguan bagi Anda di tempat kerja, maka gunakanlah layanan voicemail untuk menyaring telepon masuk. Dengan mengaktifkan voicemail, panggilan masuk di telepon genggam Anda dapat langsung dialihkan ke pesan suara. Jika Anda bekerja di kantor, mintalah resepsionis untuk meneruskan panggilan yang penting ke telepon di ruangan kantor Anda. Sebaiknya Anda menunda panggilan telepon pribadi dengan menerimanya pada jam istirahat.
2. Jejaring sosial
Berbagai situs jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter dapat menghibur dan memengaruhi suasana hati Anda. Namun sebaiknya Anda menghindari penggunaan media sosial pada saat bekerja di kantor ataupun di rumah. Anda harus dapat membatasi penggunaan waktu di media sosial saat sedang bekerja. Gunakan media sosial ini setelah selesai jam kerja sebagai hiburan di waktu senggang. Anda dapat membuang gangguan konsentrasi kerja dengan sedikit bantuan dari teknologi. Apabila tetap merasa sulit berkonsentrasi, cobalah aplikasi pemblokir akses situs-situs media sosial. Aplikasi ini selain dapat memblokir situs-situs media sosial juga dapat membuat latar belakang layar komputer hanya mengeluarkan satu program dalam suatu waktu. Ada juga alat web yang dapat menghitung berapa banyak waktu yang telah Anda habiskan di suatu situs, sehingga Anda lebih mawas diri dalam penggunaan jejaring sosial saat bekerja.
3. Email
Email yang muncul tiba-tiba ketika sedang bekerja dapat membuyarkan konsentrasi Anda. Solusi masalah ini adalah dengan bekerja secara offline. Suatu survei menemukan hampir 60% dari gangguan di tempat kerja berasal dari email, jejaring sosial dan ponsel. Jadi untuk tugas-tugas yang tidak melibatkan internet, coba gunakan kertas dan pena. Simpan telepon Anda dalam kondisi diam dan periksalah email hanya sesekali. Jangan menempel catatan-catatan di pinggir layar komputer Anda. Catatan ini menggoda Anda untuk memeriksa email setiap kali ikon surat muncul di sudut kanan monitor anda. Cobalah untuk fokus pada satu hal dan satu tugas saja selama setidaknya 15 menit. Jadwalkan waktu untuk memeriksa email sepanjang hari dan hapus email-email spam yang mengganggu.
4. Obrolan dengan rekan kerja
Istirahat kerja kadang-kadang dapat mengganggu konsentrasi kerja. Mengobrol dengan rekan-rekan kerja dalam waktu yang lama dapat mengganggu waktu kerja dan mood Anda. Jika rekan kerja terus mengajak mengobrol, segera minta izin untuk kembali bekerja. Anda juga dapat menghabiskan waktu istirahat dengan menyendiri di kantor atau ruang konferensi yang tidak terpakai. Jika cuaca baik, Anda sebaiknya menghabiskan waktu istirahat di luar ruangan kantor. Menjauhkan diri selama beberapa menit dari meja kerja Anda dapat mengembalikan konsentrasi untuk bekerja kembali.
Jika memiliki pintu kantor, sebaiknya Anda menutupnya untuk menghindari gangguan yang tidak diinginkan. Ketika Anda merasa terganggu dengan rekan kerja yang ribut, tanggapilah dengan sopan dan tegurlah bahwa Anda sedang mengerjakan pekerjaaan penting.
5. Pekerjaan yang tidak masuk agenda
Sangat sedikit orang yang diberkati dengan konsentrasi tinggi yang memungkinkan mereka tetap fokus menghadapi banyak tugas. Apabila Anda termasuk orang yang sulit berkonsentrasi, tolaklah pekerjaan tambahan yang tidak masuk dalam agenda apabila pekerjaan tersebut tidak penting. Mencoba untuk melakukan terlalu banyak hal sekaligus adalah cara jitu untuk bekerja berantakan dan tidak produktif. Biarkan diri Anda untuk bekerja pada satu tugas pada suatu waktu tertentu, bahkan jika itu hanya untuk lima belas menit. Untuk menghindari gangguan konsentrasi saat bekerja, Anda dapat melakukan tugas-tugas yang lebih kecil.
Beberapa psikolog menyimpulkan bahwa otak kita tidak akan kuat jika dipaksa bekerja terlalu keras untuk memproses terlalu banyak informasi. Jadi selesaikanlah pada satu proyek pekerjaaan dengan baik sebelum memulai yang lainnya. Jangan lupa ambil istirahat kecil agar otak Anda dapat kembali berkonsentrasi pada pekerjaan. Sesuaikan jadwal pekerjaan dengan kebutuhan dan aktivitas Anda sehingga produktivitas kerja selalu terjaga.
6. Melamun
Ternyata struktur otak adalah salah satu penyebab pikiran manusia terus mengembara dan menyebabkan kita sering melamun. Korteks prefrontal adalah wilayah otak yang mengatur rentang perhatian dan menangani emosi kita. Jadi setiap kali ada rasa sentimen, emosi, dan frustrasi dengan atasan atau rekan di kantor, pikiran kita dapat terganggu. Otak bekerja keras untuk terus fokus dan memperhatikan pekerjaan kita. Suatu studi menemukan bahwa ketika orang-orang mendengarkan pidato membosankan, otak mencegah kita dari kehilangan fokus dengan "menulis ulang" pidato itu di dalam pikiran kita sehingga terdengar lebih menarik dan membuat kita lebih berkonsentrasi untuk memahami isi pidatonya.
Studi telah menemukan bahwa makan sarapan dapat meningkatkan perhatian dan konsentrasi aktivitas Anda selama sehari penuh. Oleh karena itu, makan sarapan yang baik sangat dianjurkan. Semangkuk oatmeal sebagai menu sarapan dapat membantu metabolisme dan sistem kerja otak Anda. Karena itulah para ahli menganjurkan Anda harus makan di pagi hari. Apabila masih tetap susah berkonsentrasi, Anda dapat mencoba mengonsumsi kafein. Kopi atau teh dapat membantu orang merasa lebih waspada dan mampu berkonsentrasi menghadapi pekerjaan mereka di kantor. Jika Anda tidak menyukai kopi, cobalah mengunyah permen karet karena hal ini juga dapat membantu meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasi.
Jika Anda bekerja di lingkungan yang bising dengan suara AC, obrolan rekan-rekan kerja yang tiada habisnya, atau suara-suara mengganggu lain, Anda dapat mencoba mendengarkan musik melalui headphone. Cara ini dapat membantu Anda untuk berkonsentrasi pada pekerjaan yang sedang Anda kerjakan di komputer. Cara ini juga mencegah rekan-rekan kerja Anda mengajak mengobrol dan melakukan aktivitas-aktivitas lain yang dapat menurunkan produktivitas kerja.
Jika Anda tidak ingin diganggu oleh pikiran dari semua hal lain yang tidak perlu, sebaiknya Anda membersihkan dan merapikan meja kerja Anda. Meja yang bersih dapat meningkatkan konsentrasi Anda untuk lebih fokus menghadapi pekerjaan di kantor. Ketika Anda sudah mengurangi berbagai gangguan kerja, Anda akan menemukan bahwa Anda dapat menjadi lebih produktif serta menghasilkan pekerjaan dengan kualitas yang jauh lebih baik.
