Header Ads

Breaking News
recent

Modal Berharga Buka Cabang di Luar Kota

Mendapat julukan Paris Van Java, Bandung menjadi ibukota fashion di Indonesia. Toko perbelanjaan dan pusat toko pakaian sudah menjamur dengan memanfaatkan citra yang sudah lama melekat di kota Parahyangan itu. Bahkan terlalu banyaknya pusat perbelanjaan, sederetan toko ini bagaikan gudangnya fashion yang berdiri berdekatan dan menawarkan produk andalannya masing-masing. Di akhir pekan, tempat-tempat tersebut menjadi tujuan utama bagi banyak pengunjung dari luar kota yang memang sengaja datang untuk mencoba fashionnya.


Bukan hanya toko perbelanjaan dan pusat toko pakaian saja, status tak resmi Bandung sebagai ibu kota fashion juga berdampak positif bagi para pengusaha konveksi. Sama seperti toko perbelanjaan yang dibahas pada paragraf sebelumnya, usaha konveksi pun berjajar menawarkan yang terbaik, baik dari segi kualitas maupun harga. Hasilnya  tak hanya konsumen dalam kota, mereka pun tak jarang mendapat permintaan dari konsumen yang ada di luar Bandung.

Ini artinya Bandung menjadi surga bagi pihak yang ingin dibuatkan pakaian, sebab mereka tidak akan kesulitan mencari ahlinya. Mereka rela pergi lebih jauh ke kota Kembang demi mendapat hasil terbaik karena sebagai yang terdepan dalam dunia fashion, konveksi Bandung dianggap jadi pilihan yang tepat. Bayangkan saja jika konveksi yang berasal dari Bandung mendekatkan diri kepada mereka dengan memasukan nama Bandung di dalamnya. Ini akan membuka peluang yang besar karena mereka akan berpikir, “jika yang dekat bisa memberi yang terbaik, kenapa harus pergi ke tempat yang lebih jauh?” Jadi, kenapa tidak membuka cabang di luar kota yang masyarakatnya banyak mengikuti  Bandung dalam hal fashion.

Misalnya di Karawang, Bekasi, dan Purwakarta. Untuk urusan fashion, mereka mengikuti fashion yang berkembang di Bandung. Membuka usaha yang bergerak di bidang ini memiliki potensi yang bagus. Cukup dengan menjadikan Bandung sebagai duta besar, mereka akan senang hati datang dan bahkan bangga telah berbelanja dan menggunakan jasa usaha fashion yang menyandang status ‘dari Bandung’ ini. Lalu yang lebih penting lagi, mereka akan menunjukan kepada teman-temannya kalau mereka menggunakan produk dari Bandung. Dengan kata lain, konsumen sendiri yang akan menjadi orang yang memasarkan produk secara tidak langsung dan pastinya gratis.

Sebagai contoh, sekitar tahun 2007-2008-an, di Karawang muncul beberapa distro yang menjual produk-produk berasal dari Bandung seperti Skater, Pro Shop, Ouval, Unkl, dan beberapa produk yang dijual di mall Parahyangan. Hasilnya luar biasa, banyak masyarakat yang berbelanja disana dan merasa sudah ‘Bandung banget’ hanya dengan membeli produk asal Bandung meskipun tidak perlu pergi ke kota asal produk itu. Dengan alasan demi memenuhi  kebutuhan sosial mereka untuk menjadi orang yang mampu menggunakan fashion terbaru, gaul, dan eksis, kehadiran distro-distro di kota mereka seolah menjadi angin segar bagi kehidupan sosialnya, karena dengan adanya usaha-usaha itu, mereka menjadi lebih mudah untuk memenuhi kebutuhan pergaulan di lingkungannya.

Bila tidak percaya, datang saja ke kota tersebut dan masuklah ke pergaulan anak muda disana. Akan banyak ditemukan hal yang dibahas sebelumnya. Distro-distro yang disebut diatas masih ada hingga sekarang, bahkan tambah berkembang. Sudah banyak yang menyadarinya sehingga distro-distro baru pun bermunculan. Dengan harapan mampu menuai apa yang sudah didapatkan oleh pendahulu mereka disana. Sehingga, untuk mencari sesuatu seputar dunia fashion yang berkembang di Bandung sebelumnya menjadi tidak akan sulit.


Bila melihat keberhasilan usaha penjual pakaian yang membawa nama kota Bandung, maka hal ini juga dapat terjadi untuk usaha yang menyediakan jasa untuk membuat pakaian yang biasanya disebut dengan istilah konveksi. Namun sama dengan usaha pakaian, usaha konveksi ini juga yang akan dibahas adalah Bandung. Sama seperti distro, konveksi di Bandung juga selalu menjadi pilihan utama bagi masyarakat di luar kota sekitar Bandung seperti yang sudah di bahas sebelumnya. Jadi, bila didekatkan ke kota mereka berarti membuka cabang di kota-kota tersebut akan menjadi potensi yang luar biasa bagusnya. Sekali lagi alasannya adalah Bandung menjadi rujukan dan contoh segala yang berurusan dengan fashion.

Kembali menggunakan kota Karawang sebagai contoh. Di kabupaten yang memiliki julukan kota Padi ini, konveksi asal Bandung masih menjadi pilihan utama mereka saat ingin membuat pakaian karena menganggap orang yang paling mengerti tentang dunia fashion terbaru adalah kota Bandung. Anak-anak sekolah di daerah yang sekarang dikenal sebagai kota industri ini banyak yang ingin membuat baju secara massal ke Bandung. Baik itu baju angkatan, baju kelas, sampai baju untuk kelompok bermain mereka. Hal yang perlu diperhatikan dalam hal ini adalah jumlah sekolah disana cukup banyak, itu berarti akan banyak juga siswa yang berpotensi menjadi konsumen.

Bukan hanya sekolah yang jumlahnya banyak, disana dan di kota-kota lain yang mencontoh fashion Bandung mulai tumbuh kelompok-kelompok bermotor yang pastinya membutuhkan pakaian sebagai identitas mereka. Orang-orang ini juga adalah calon konsumen yang sangat potensial bagi usaha konveksi. Khusus dalam hal ini, bukan hanya status Bandung sebagai ibukota fashion yang jadi ukuran betapa potensialnya daerah ini untuk membuka usaha konveksi berlabel ‘Asal Bandung’, tapi ada faktor lain yang bisa dijadikan penunjang, yaitu inspirasi mereka membentuk grup motor banyak berasal dari klub-klub motor yang ada di Bandung. Lalu potensi ekonomi terakhir dalam hal ini adalah tumbuhnya banyak komunitas-komunitas seperti pecinta fotografi, penggemar tim sepakbola luar negeri, dan komunitas lainnya. Sama seperti klub motor, mereka juga membutuhkan pakaian sebagai salah satu identitasnya.

Melihat kebutuhan masyarakat di luar kota Bandung yang tinggi akan kehadiran konveksi, ditambah dengan status ‘Asal Bandung’ seperti yang sudah dibahas sebelumnya sebagai pemanis, sangat mungkin bagi pengusaha konveksi yang membuka cabang di luar kota Bandung untuk mendapatkan kesuksesan. Hal ini dikarenakan konveksi yang biasanya dikejar oleh mereka-mereka yang disebutkan diatas jadi berada lebih dekat. Pemilik konveksi juga menjadi lebih dekat dengan kesuksesan. 

Demikianlah artikel tentang bisnis konveksi dan fashion dari kota Bandung. Mudah-mudahan artikel ini bermanfaat bagi Anda para penggemar bisnis konveksi untuk menjalankan dan mendirikan bisnis seputar dunia fashion dan konveksi. Sekian dan terimakasih.
Diberdayakan oleh Blogger.