Header Ads

Breaking News
recent

13 Langkah Memulai Bisnis Waralaba

Bisnis waralaba adalah salah satu usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk meningkatkan pendapatan dalam perekonomian hidupnya. Adapun pendapatan yang dihasilkan dalam berbisnis waralaba adalah pendapatan pasif. Pendapatan pasif diperoleh dari membeli sistem. Sistem itulah yang dikenal dalam dunia bisnis  dengan nama membeli waralaba.

Sebelum memulai berbisnis waralaba ada hal-hal yang perlu dipahami. Berkaitan dengan kosa kata yang sering sekali dipakai, maupun berkaitan dengan langkah-langkah prosedur pelaksanaan nya. Maksud berkaitan dari kosa kata yang sering dipakai yaitu dalam dunia bisnis Franchise ada 2 kosa kata yang harus dikenal. Yakni Franchisor (Orang yang mempunyai bisnis waralaba) dan Franchisee (Orang yang melakukan bisnis waralaba)


Berkaitan dengan langkah-langkah prosedur pelaksanaan bisnis Franchise, ada 13 langkah yang harus dipahami sebelum memulai berbisnis Franchise atau waralaba. Adapun 13 langkah tersebut yaitu :


1. Analisa kebutuhan

Maksud dari analisis kebutuhan adalah, sebelum melakukan bisnis waralaba harus terlebih dahulu membuat perkiraan pendapatan yang akan dihasilkan perbulan nya. Misalnya harapan pendapatan perbulan yang ingin dicapai Rp 7.000.000. Manusia pastinya mempunyai kebutuhan yang tiada habisnya, oleh sebab itu perlu dilakukan analisa kebutuhan agar hidup terarah.


2. Analisa jenis usaha

Menganalisa jenis usaha penting dilakukan. Karena dari analisa tersebut maka akan diketahui jenis usaha apa yang menarik banyak pembeli. Jenis usaha yang akan dipilih bisa berupa makanan, salon, cuci mobil atau cuci motor, minimarket, dan sebagainya. Jangan sampai ada penyesalan setelah melakukan bisnis yang diambil. Lakukan analisa jenis usaha agar bisnis yang dijalankan semakin mantap dan sukses.


3. Cari info tentang waralaba yang diinginkan

Mencari info ini penting pula dilakukan oleh seseorang yang akan melakukan bisnis waralaba. Mencari info tentang bisnis waralaba yang akan dilakukan ini bertujuan supaya bisnis waralaba yang dijalankan nantinya berjalan sesuai ekspektasi sehingga menjadi bisnis waralabayang sukses. Mencari info waralaba ini bisa dilakukan dengan mengecek website/situs waralaba yang diminati atau dengan mendatangi langsung Franchisor (orang yang mempunyai bisnis waralaba) dan bertanya-tanya dengan Franchisor tersebut.


4. Buat daftar ceklis

Membuat daftar ceklis dilakukan untuk mengetahui jenis bisnis waralaba mana yang paling produktif dan layak untuk dilakukan. Sebelum membuat daftar ceklis, tulislah dahulu kurang lebih 10 jenis bisnis waralaba yang diminati. Setelah dibuat, maka ceklislah bisnis waralaba yang benar-benar diminati dan prospek jangka panjangnya bagus.


5. Buat rencana anggaran

Membuat rencana anggaran merupakan hal yang terpenting. Rencana anggaran bertujuan untuk memperkirakan anggaran bisnis waralaba yang akan dilakukan kedepannya. Yang harus ditulis dalam rencana anggaran ini adalah berkaitan tentang modal awal, pendapatan bulanan, investasi awal, pengeluaran per bulan, total pengeluaran per bulan, dan yang terkahir adalah laba atau keuntungan bersih per bulan.


6. Rencanakan pemilihan lokasi bisnis

Setelah dilakukan pembuatan rencana anggaran, maka langkah selanjutnya adalah merencanakan pemilihan lokasi bisnis. Pemilihan lokasi bisnis bertujuan untuk menentukan posisi yang paling stategis dalam menjalankan bisnis waralaba kedepannya. Pilihlah lokasi yang banyak dilalui oleh kendaraan, yang dekat dengan sekolah, kampus, maupun kawasan perkantoran.


7. Pelajari Peraturan Pemerintah No. 42 Tahun 2007 tentang Waralaba

Seseorang yang akan menjalankan bisnis waralaba haruslah memahami dengan baik Peraturan Pemerintah No.42 Tahun 2007 tentang Waralaba. Dalam peraturan tersebut dijelaskan tentang kriteria usaha waralaba, hak dan kewajiban masing-masing Franchisee dan Franchisor, perjanjian kerjasama yang benar, dsb. Semua aturan tersebut harus dipahami dengan baik oleh seorang yang akan menjalankan bisnis waralaba.


8. Berikan pengawasan penuh kepada mutu produk

Memberikan pengawasan penuh kepada mutu produk bertujuan agar produk yang dijual dalam bisnis waralaba dapat memberikan kepuasan bagi pelanggan. Jika bisnis waralaba yang dijalankan adalah berupa makanan, maka perhatikanlah kualitas dari bahan baku makanan tersebut. Jangan sampai ada bahan baku yang sudah kadaluwarsa dan sudah tidak layak dimakan.


9. Berikan pengawasan kepada karyawan

Dalam berbisnis waralaba pastilah sangat diperlukan bantuan orang untuk membantu pekerjaan dalam menjalankan bisnis waralaba tersebut. Perhatikan kinerja dari karyawan tersebut. Perhatikan cara karyawan tersebut dalam melayani pelanggan. Karena kepuasan pelanggan menjadi faktor utama dalam maju atau mundurnya bisnis yang dilakukan seseorang.


10. Persiapkan mental dengan maksimal

Dalam berbisnis mutlak terjadi pasang surut. Maksud pasang surut disini adalah tidak selamanya bisnis yang dijalankan akan menuai keuntugan yang maksimal. Adakalanya bisnis yang dijalankan mengalami penurunan dikarenakan banyaknya persaingan. Oleh karena itu persiapkan mental dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai penurunan bisnis menyebabkan stres yang panjang. Karena stres dalam jangka panjang bisa menyebabkan berkurangnya ide dan kreativitas.


11. Analisa kekuatan dan kelemahan pesaing

Analisa kekuatan dan kelemahan pesaing sangat penting juga untuk dilakukan. Hal ini bertujuan agar seseorang yang menjalankan bisnis waralaba mengetahui kelebihan dan kelemahan pesaing bisnisnya. Jangan sampai seseorang yang berbisnis waralaba tidak mengetahui siapa saja pesaing bisnisnya. Karena dengan mengetahui kelemahan dan kelebihan pesaing bisnis, maka akan termotivasi untuk menjalankan bisnis waralaba tersebut dengan sebaik-baiknya.


12. Buat promosi yang menarik

Kegiatan promosi mutlak terjadi bagi seseorang yang tengah menjalankan suatu bisnis. Karena dari promosi tersebut seorang pelanggan mengetahui jenis usaha yang dilakukan, lokasi bisnis, dan promo-promo yang sedang ditawarkan. Tanpa adanya promosi, bisnis yang dijalankan akan terasa lesu dan kurang maksimal. Promosi sangat penting bagi aktivitas bisnis.


13. Jangan malu untuk bertanya pada ahlinya

Seseorang yang ingin sukses tercermin dari keberaniannya untuk terus berusaha dan maju. Sama halnya dengan seseorang yang menjalankan bisnis waralaba. Sering-seringlah bertukar pikiran dengan orang yang ahli ataupun orang yang terlebih dahulu menjalankan bisnis waralaba. Gali ilmu sebanyak-banyaknya. Jangan malu untuk bertanya. Karena malu bertanya akan membuat hidup semakin sulit.

Demikianlah Tips-tips Memulai Bisnis waralaba. Lakukan bisnis waralaba dengan kesungguhan hati. Karena dari kesungguhan hatilah akan melahirkan pribadi yang sukses. Sukses seseorang bermula dari niat yang sungguh-sungguh, dilanjutkan dengan usaha yang maksimal. Dan yang paling terpenting dalam memulai suatu bisnis, berdoalah pada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena Dia lah yang Maha Membuka pintu rezeki. Semoga artikel ini bermanfaat bagi para pembaca. Sekian dan terimakasih.
Diberdayakan oleh Blogger.