8 Metode Sederhana untuk Membuat Anda Menjadi Pemimpin yang Lebih Baik

Menjadi pemimpin yang lebih baik adalah keinginan semua orang. Namun tidak semuanya tahu apa yang harus mereka lakukan. Yang terjadi justru sebaliknya, terjebak stres, frustasi, dan masalah bisnis yang tidak dapat diatasi. Anda merasa tertekan dan tidak tahu tindakan apa yang harus diambil. Lakukan yoga beberapa menit bisa membantu mengurangi beban Anda sekalipun Anda belum pernah melakukannya.

Brad Wilis yang dikenal juga sebagai Bhava Ram, pendiri Deep yoga School of Healing Art menjelaskan bahwa yoga tidak hanya sekedar olahraga fisik. Yoga dapat menjaga keseimbangan tubuh, mengurangi berat badan, dan menjadikan Anda lebih kuat. Kebugaran fisik tersebut akan secara otomatis diperoleh jika yoga dilakukan dengan benar. Prinsip utama dalam yoga adalah pengendalian pikiran. 

Jika Anda bisa melakukan yoga dengan rutin, Anda tidak akan menghadapi masalah yang berarti dalam menghadapi pekerjaan. Namun jika Anda  tidak melakukannya, ada delapan metode sederhana dari Bahav Ramyang bisa dilakukan agar tidak terjebak dalam stres yang berlarut-larut. Stres yang berkelanjutan tidak hanya akan mengganggu psikis tapi juga fisik.

1. Pejamkan Mata Sejenak

Alihkan perhatian Anda dalam hati. Pindahkan fokus dari luar diri Anda menuju ke diri Anda sendiri. Abaikan sejenak semua yang ada. jika Anda merasa benar-benar stres, bayangkanlah hal lain yang ingin Anda lakukan setelah pulang kerja. Bayangkan bahwa Anda akan melakukan hal-hal yang menyenangkan seperti nonton di bioskop atau pergi ke toko buku. Jika memungkinkan, lakukan juga hal tersebut setelah pulang kerja untuk menyegarkan pikiran.

2. Tarik Nafas Sejenak

Berdiamlah sejenak lalu tarik nafas kurang lebih 5 menit. tarik nafas yang dalam dan perlahan-lahan. Rasakan setiap detik hembusannya. Selain memberikan ketenangan, menarik nafas sejenak memberikan banyak manfaat. Manfaat lainnya adalah mengurangi rasa gugup, melancarkan sirkulasi peredaran darah, dan juga membuat otot perut lebih rileks.

3.  Rasakan Tubuh Anda

Menarik nafas berhubungan erat dengan poin nomor tiga ini. Secara otomatis jika Anda menarik nafas perlahan Anda akan dapat merasakan tubuh Anda. Besar kemungkinan yang akan muncul adalah rasa lelah dan ingin beristirahat. Hal ini normal-normal saja karena di saat stres banyak energi yang terkuras sehingga tubuh menjadi cepat lelah.

4.  Rasakan Hal-Hal Lain di Sekitar Anda

Jika Anda merasa tidak ada teman yang bisa diajak berbagi atau Anda merasa tidak ada yang bisa mengatasi masalah Anda, abaikan pikiran tersebut. Anda tidak sendiri dalam menghadapi masalah. Selalu ada pihak-pihak lain yang akan membantu. Pihak yang berada di sekitar Anda tidak harus berwujud dan terlihat semua. Rasakan hal-hal lain yang ada di sekitar Anda seperti bumi tempat Anda berpijak atau pot bunga yang berada di dalam kantor. Dengan memahami hal-hal tersebut maka akan lahir filosofi dan pemahaman baru mengenai kehidupan.

5. Katakan “Saya” saat menarik napas dan “adalah” saat menghembuskan napas

Terus ulangi dan ulangi kalimat tersebut. Cara ini sangat efektif untuk mempertajam fokus. Karena tujuannya untuk mempertajam fokus, sebaiknya lakukan hal ini sampai Anda menjadi benar-benar fokus. Langkah ini digunakan juga dalam yoga. Ketika Anda melakukan ini berulang-ulang, pada awalnya fokus Anda akan terpecah. Misalkan beberapa detik lalu dengan beberapa detik kemudian jawaban Anda akan berbeda. Namun di menit-menit selanjutnya Anda akan bisa menemukan jawaban yang fokus dan tidak berubah-ubah.

6. Bawa Kesadaran Anda ke Dalam Hati

Hati merupakan pusat energi dalam tubuh manusia letaknya ada di belakang tulang rusuk. Hati memegang kendali lebih penting daripada otak. Jika hatinya baik maka baik pula semuanya. Namun jika hatinya sudah rusak maka rusak pula semuanya. jika langkah-langkah di atas cenderung terpusat oada otak, maka poin ini pusatkan pada hati. Sering kali terjadi antara otak dan hati terjadi ketidakcocokan. Hati berkata A namun otak memerintahkan B. Atau dapat juga sebaliknya terjadi.Di sinilah pentingnya untuk membawa kesadaran ke dalam hati. Tujuannya adalah untuk menyelaraskan pandangan antara otak dan hati.

7.  Abaikan Sejenak Semua Permasalahan

Tanamkan dalam pikian bahwa Anda berada di masa sekarang. Bukan berada di masa lalu atau masa depan. Tanamkan juga bahwa Anda mempunyai semua hal untuk menyelesaikan masalah. Yang sedikit lebih ekstrim, bayangkan bahwa semua masalah sudah teratasi. Atau dapat juga membayangkan bahwa masalah ini sudah pernah terjadi dan sudah pernah teratasi sebelumnya. Santai dan rileks kuncinya. Ketika pikiran merasa santai, perlahan-lahan akan muncul solusi dan ide. Ketika pikiran merasa tertekan,  kondisi fisik secara tidak langsung juga akan terkena efeknya. Jika sudah demikian tidak akan timbul solusi. Justru sebaliknya, perasaan putus asa yang akan muncul. Solusi hanya akan muncul dari kondisi pikiran yang rileks dan santai.

8. Ingat Bahwa Kita Semua Berhubungan

Sudah bukan suatu hal yang perlu diperdebatkan bahwa semua hal di dunia ini dari yang kecil hingga yang besar semuanya saling berhubungan. Yang sudah dijelaskan di atas adalah bagaimana psikis berhubungan dengan fisik dan otak berhubungan dengan hati. Contoh hubungan lainnya adalah Anda dengan alam semesta. Ketika Anda menganggpa bawah tidak ada solusi dari permasalahan Anda, maka alam semesta akan merespon anggapan Anda tersebut sehingga tampak benar-benar tidak ada solusi. Berbeda jika Anda terus berpikiran positif terhadap semua masalah-masalah Anda. Tentunya alam semesta juga akan memberikan respon yang positif.

Bhava Ram menjelaskan lebih lanjut bahwa ketika stres, setiap manusia sedang berada dalam keadaan yang disebut sebagai sympathetic nervous system yang membuat manusia menjadi gugup dan terburu-buru. Saat itu, tubuh manusia memproduksi hormon adrenalin dan kortisol lebih banyak. Jika dibiarkan terus-menerus, lama-kelamaan akan merusak sistem kekebalan tubuh.

Bhava Ram menjelaskan bahwa delapan tips tadi akan membuat Anda menjadi lebih fokus dan lebih bijak sehingga dapat mengambil keputusan lebih tepat. Langkah-langkah di atas sangat mudah dilakukan. Tidak membutuhkan waktu dan ruangan khusus. Kapanpun stres menyerang, sesegara meungkin lakukan meditasi singkat seperti di atas. Tidak perlu semua dilakukan, tahap yang terpenting adalah menutup mata dan mengambil nafas 10 kali sambil mengatakan “saya adalah”.